HUT ke-80, PMI Bangka Berikan Penghargaan dan Pin Emas ke Pendonor Darah
FORKODABABEL.COM, BANGKA — Dalam rangka merayakan HUT ke-80 Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bangka memberikan penghargaan bagi para relawan pendonor darah dan mitra donor darah di halaman Kantor PMI Kabupaten Bangka, Rabu (10/09/2025).
Sebanyak 50 relawan pendonor darah mendapatkan penghargaan dan souvenir, serta ada 4 pendonor yang juga mendapatkan pin emas.
Para pendonor yang mendapatkan pin emas 1 gram, yakni Pan Budi Marwoto (95x) dan Muharun (75x). Sedangkan yang mendapatkan pin emas 0,5 gr yakni May’it Zako Izhomi (50x) dan Endang Kurniawan (57x).
Sedangkan untuk mitra pendonor ada 16 instansi, dari berbagai perusahaan, perguruan tinggi, organisasi dan rumah sakit serta lainnya.
Ketua PMI Kabupaten Bangka, Meina Lina mengatakan kegiatan ini sebagai wujud syukur dalam membina para relawan pendonor dan dan mitra pendonor PMI Bangka yang sudah berperan aktif membantu untuk kemanusiaan.
“Saat ini kita juga mencoba bekerja sama dengan sekolah SMA sederajat, seperti yang sudah dilakukan dengan SMAN 1 Pemali namun memang untuk pendonor pemula minimal usia 17 tahun. Juga ke berbagai perguruan tinggi seperti UIN SAS Babel, UBB dan perusahaan-perusahaan serta rumah sakit,” kata Meina.
Diungkapkannya, dalam kegiatan ini hanya 50 orang pendonor darah yang diundang, meskipun sebenarnya masih banyak lagi para pendonor darah aktif lainnya.
“Karena keterbatasan anggaran yang ada sehingga saat ini hanya segitu yang bisa kita undang, selain itu petunjuk dari PMI Pusat untuk menyiapkan pin emas bagi pendonor darah terbanyak, bahkan ada juga pendonor yang sudah menyumbangkan darahnya di atas 100 x. Bagi yang belum mendapatkan kita usahakan di tahun yang akan datang, kami ucapkan banyak terima kasih kepada para pendonor ini,” ujarnya.
Sementara itu Ketua PMI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Abdul Fatah mengatakan untuk memenuhi kebutuhan darah karena semakin meningkatnya permintaan darah dari pasien yang dibutuhkan dari tahun ke tahun, bagaimana cara kita para pengurus dan pimpinan PMI Kabupaten/Kota untuk memenuhinya.
“Maka harus ada intervensi motivasi di masyarakat dengan mengajak dan mengingatkan para pendonor darah arti penting donor darah untuk menolong sesama manusia, mendonorkan darah membuat sehat tubuh dan membuat mereka ada rasa memiliki ikatan batin antara PMI dengan para pendonor,” katanya.
Sedangkan Pj Bupati Bangka melalui Staf Ahli Bupati Bangka, Boy Yandra mengatakan sangat mengapresiasi apa yang sudah dilakukan PMI Kabupaten Bangka dalam menghargai para pendonor darah dan mitra pendonor darah ini.
“Alhamdulillah PMI Kabupaten Bangka ini sangat aktif dalam membantu menyediakan kebutuhan darah, bahkan saat ini sudah membentuk membentuk Sikak atau Sistem Informasi Kegawatdaruratan Kemanusiaan di seluruh kecamatan hingga desa-desa untuk membantu ketersediaan kebutuhan darah, para relawan bekerja ikhlas untuk kemanusiaan tanpa digaji,” kata Boy Yandra yang sudah mendonorkan darah sebanyak 123 x ini.
Selain itu juga memiliki komunitas pendonor darah, seperti KPD, BKPRMI, pengurus masjid dan lainnya.
Para pendonor darah ini bisa dipastikan adalah orang-orang yang sehat, karena sebelum donor darah itu harus ada pemeriksaan seperti tekanan darah, HB darah, jenis golongan dan screening penyakit menular seperti HIV, hepatitis, malaria dan lainnya.
“Jadi orang yang mendonorkan darah Insyaallah mendapatkan kebarokahan dari Allah SWT, aamiin,” ujarnya.
(Forkodababel.com / Edw, Foto: Kegiatan pemberian penghargaan ke pendonor dan mitra pendonor darah PMI Kabupaten Bangka. Edw)
