“Insyaallah melalui pertemuan ini kita mengetahui apa saja persoalan yang terjadi di daerah dan bagaimana mencari solusi terbaik penyelesaiannya, bagaimana agar harga TBS kelapa sawit petani bisa lebih tinggi sehingga kehidupan petani menjadi lebih sejahtera,”
FORKODABABEL.COM, BANGKA — Menjelang Bulan Suci Ramadhan 1446 H, Dewan Pengurus Wilayah Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (DPW Apkasindo) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggelar pertemuan silahturahmi dan rapat menyusun rencana kerja Tahun 2025 di Kantor Sekretariat Apkasindo Provinsi Kepulauan Babel di Desa Kace Timur Kecamatan Mendo Barat Kabupaten Bangka, Jumat (28/02/2025) sore.
Kegiatan ini diikuti para Ketua, Sekretaris dan anggota DPD Apkasindo Kabupaten dari Pulau Bangka dan Pulau Belitung.
Ketua DPW Apkasindo Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), H Sahurudin mengatakan kegiatan ini bertujuan menjalin silahturahmi dalam rangka menjelang Bulan Suci Ramadhan, juga dalam rangka membuat program kerja Tahun 2025/2026 dan evaluasi laporan kegiatan dari masing-masing pengurus Apkasindo Kabupaten.
“Insyaallah melalui pertemuan ini kita mengetahui apa saja persoalan yang terjadi di daerah dan bagaimana mencari solusi terbaik penyelesaiannya, bagaimana agar harga TBS kelapa sawit petani bisa lebih tinggi sehingga kehidupan petani menjadi lebih sejahtera,” kata H Pahor, sapaan akrab Sahurudin.
Ditambahkannya, untuk kegiatan Tahun 2025 para pengurus juga sudah merencanakan beberapa program kerja untuk membantu para petani kelapa sawit yang tergabung dalam Gapoktan guna mendapatkan bantuan dari pemerintah, pemerintah daerah dan pabrik kelapa sawit (PKS) setempat.
“Seperti bantuan pengadaan pupuk, bibit kelapa sawit, STDB, sertifikat ISPO/RSPO, BPJS ketenagakerjaan dan lainnya,” ujarnya.
Sementara itu Ketua DPRD Apkasindo Kabupaten Bangka Tengah yang juga pengurus DPP Apkasindo Pusat Bidang Penegakan Hukum, Maladi SH MH mengatakan para pengurus Apkasindo daerah harus rajin menjalin komunikasi dan silahturahmi dengan pemerintah daerah, khususnya OPD terkait seperti Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten mading-masing, juga Dinas Pertanian Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Alhamdulillah kami di Bangka Tengah melalui Gapoktan pada tahun 2024 lalu berhasil mendapatkan bantuan sarana dan prasarana untuk mendukung pertanian seperti pupuk dan lainnya senilai Rp1,6 miliar dan sudah disalurkan kepada seluruh anggota Gapoktan,” kata Maladi.
Dilanjutkannya untuk Tahun 2025 ini , juga sudah mengajukan proposal bantuan sarana dan prasarana kembali lewat Gapoktan yang direkomendasikan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Bangka Tengah dan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk diajukan ke Ditjenbun Kementerian Pertanian RI.
“Alhamdulillah proposal Gapoktan kami yang diajukan tanggal 20 November 2024 untuk bantuan intensifikasi pupuk dan pestisida sudah diverifikasi Ditjenbun Kementerian Pertanian RI, semoga tahun 2025 ini bisa kembali mendapatkan bantuan,” ujarnya.
(Forkodababel.com/ Edw, Foto : Pertemuan silahturahmi dan rapat kerja pengurus Apkasindo Babel. Edw)
