Dahan Pohon Mati Timpa Warung, Ketua RT Lapor DLH Bangka

Berita354 Views
banner 468x60

FORKODABABEL.COM, BANGKA — Pohon besar yang sudah mati dan kering berada di pinggir Jalan Raya RT01 Lingkungan Parit Pekir Kelurahan Sungailiat Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka mengancam menimpa dan merobohkan warung sayuran dan toko yang berada di bawahnya, bahkan membahayakan orang dan pengendara yang lewat, Senin (20/01/2025).

banner 336x280

Bahkan satu dahan pohon tersebut sudah patah dan menimpa atap warung sayuran, beruntung masih tersangkut kabel listrik sehingga masih tertahan dan tidak menimpa langsung warung tersebut.

Ketua RT 01 Lingkungan Parit Pekir Sungailiat, Eva mengatakan sudah sering mendapatkan keluhan warga mengenai pohon besar yang sudah mati dan mengering itu, karena sangat membahayakan keselamatan warga dan warung sayuran serta toko di bawahnya.

“Assalamualaikum Bu RT kami minta tolong macem mane pohon dekat toko tu lah patah. Kami takut asbes kami ge lah pada pecah, tolong kami takut, jangan sampai ade korban,” demikian keluhan warga yang disampaikan kepada Ketua RT 01 Parit Pekir Sungailiat.

Untuk itu Ketua RT 01 melaporkan kepada Kaling Parit Pekir Kelurahan Sungailiat, M Rozi yang menyarankan untuk melaporkan dan meminta bantuan kepada pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bangka.

“Alhamdulillah setelah kita menghubungi DLH Kabupaten Bangka dengan cepat merespon dan langsung mengirimkan beberapa orang petugas untuk mengatasi masalah tersebut,” ujarnya.

Dilanjutkannya, saat ini pohon mati dan kering itu sudah ditebang petugas DLH Kabupaten Bangka.

“Kami ucapkan banyak terima kasih atas respon dan bantuannya yang cepat dari DLH Kabupaten Bangka, sehingga persoalan ini sudah teratasi apalagi saat ini musim hujan dan angin kencang sehingga sangat membahayakan bila tidak segera diatasi, ” tukasnya.

(Forkodababel.com/ Edw, Foto : Pohon mati dan kering sudah ditebangkan petugas DLH Kabupaten Bangka. Edw)

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *